intinya sih (itu)

oya, ini sambungan diskusi sama you know who (suit suit) tentang moge yang dihadang spedaan dan yang ikut moge siapa aja. Ya, singkatnya sih, aku mikir tentang orang yang menggunakan jabatannya untuk dapat semua fasilitas, termasuk diluar kantor dan diluar jam dinas, diluar lingkup kerja dan lainnya. Pada prinsipnya sih aku enggak setuju dengan praktik demikian, tapi pada realisasinya hal simpel kayak aku angkat telfon papa atau amel di jam kantor, atau aku pake listrik kantor untuk nge cas hape untuk telfon pacar, kan itu juga menggunakan fasilitas kantor nov? ya sih, tapi kan, tapi kan , tapi kan. tapi kan nov enggak nyuruh tim untuk bikin tugas kuliah, enggak nyuruh mereka ngantor untuk daftarin temen kulaih berobat, enggak byuruh mereka belin lontong dibawah, enggak nyuruh mereka bikinin minum, enggak nyuruh mereka lembur tungguin aku lembur, enggak nyuruh mereka stop jalan kalo aku mau lewat (ya kali nov, mereka bisa, haha)
Tapi ya jabatan itu lo, dengan jabatan kita seolah dapat previlage dari yang lainnya, enggak bisa gitu dongs. Kan kita kalau udah diluar udah sama sebagai warga negara, punya hak sama di depan hukum, tapi kan kami bayar untuk dapat pengamanan? tapi kan saya dulu yang ospek dia? (lho? mulai enggak nyambung ini)
inti ceritanya sih cuma mau bilang kangen nulis sama baca, udah gitu doang, ntar kitorang sisipkan foto kantor kitorang sekarang, untuk yang penasaran sih hehe,

see you around :)

Komentar